Langsung ke konten utama

What is Celiac Disease and What Causes it?

From a medical point of view, celiac disease is one of the most common digestive diseases. It has been estimated that 1 in every 133 people in the United States alone has it. This is a very serious condition that may lead to further health problems if it is not diagnosed and treated timely. It is certainly worth learning about its nature and causes.

Celiac disease causes damage of the small intestine. This is done in a fairly complex way which has to be explained in detail. Everything starts with gluten. This is a protein found in many foods that we eat and more specifically, in some grains. It may also be present in pills and cosmetic products like lip balms.

In patients with celiac disease, the immune system attacks the gluten and causes harm to the small intestine. To be specific, the immune system damages and destroys the villi. These are the thin extensions of tissue on the inner walls the small intestine. The villi are extremely important as nutrients get into the blood stream through them. If they are not sufficient or they do not work properly, your body will not get sufficient amounts of nutrients from the food that you eat.

People with this kind of digestive disease are at higher risk of anemia and osteoporosis. It has been found that this condition may increase the risk of lymphoma as well. In children, this digestive disease may cause the weakening of the bones and raise the risk of fractures. Normal growth may be affected as well.

The causes of celiac disease are not yet known. Researchers believe that a certain type of gene must be responsible for it. However, it has not been identified yet.

What we know is that this digestive disease may run in families. Individuals who have a parent, sibling or child suffering from this condition are six times more likely to develop it as well. The risk is higher, but this does not mean that such people will certainly get ill. It has also been found that individuals with some genetic disorders such as Down syndrome and Turner syndrome are more likely to get celiac disease.

Unfortunately, since the causes of this digestive disease are not known, there is no way in which it can be prevented. The important thing is for its signs and symptoms to be noticed timely and for medical help to be sought immediately. Once the condition is diagnosed, treatment will start immediately.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Memperbaiki Kualitas Rahim

 Cara Memperbaiki Kualitas Rahim Rahim adalah organ penting bagi wanita, terutama yang ingin memiliki anak. Rahim berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya janin selama kehamilan. Namun, ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kualitas rahim, seperti infeksi, miom, endometriosis, atau polip. Kualitas rahim yang buruk bisa menyebabkan kesulitan hamil, keguguran, atau komplikasi kehamilan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi wanita untuk menjaga dan memperbaiki kualitas rahimnya. baca juga beberapa kisah sukses, klik >>  Dokteru Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki kualitas rahim: 1. Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi. Makanan yang mengandung vitamin C, E, B6, folat, seng, selenium, dan antioksidan bisa membantu meningkatkan kesehatan rahim dan kesuburan. Beberapa contoh makanan yang baik untuk rahim adalah sayuran hijau, buah-buahan segar, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, telur, dan susu. 2. Menghindari rokok, alkohol, dan ...

Kopi DayaXtra dan Manfaatnya

  Kopi DayaXtra menawarkan lebih dari sekadar dorongan energi biasa. Kombinasi unik antara L-arginin dan ekstrak guarana dalam kopi ini diyakini memberikan beberapa manfaat, antara lain: L-Arginine L-Arginine adalah asam amino semi-esensial yang memiliki peran penting dalam tubuh. Dalam konteks meningkatkan performa seksual, L-Arginine dipercaya memiliki beberapa manfaat, antara lain: Meningkatkan produksi oksida nitrat:  L-Arginine merupakan prekursor dari oksida nitrat, sebuah molekul yang berperan dalam relaksasi otot polos. Relaksasi otot polos pada pembuluh darah dapat meningkatkan aliran darah ke organ reproduksi, sehingga potensial meningkatkan ereksi pada pria dan sensitivitas seksual pada wanita. Meningkatkan produksi hormon pertumbuhan:  Hormon pertumbuhan memiliki peran dalam memperbaiki jaringan tubuh, termasuk jaringan otot. Peningkatan hormon pertumbuhan dapat membantu meningkatkan libido dan stamina. Guarana Guarana adalah tanaman asli Amazon yang dikenal ...

Tentang Pengobatan Herbal dan Manfaatnya

 Tentang Pengobatan Herbal dan Manfaatnya Pengobatan herbal adalah salah satu metode pengobatan yang menggunakan bahan-bahan alami yang berasal dari tumbuhan, hewan, atau mineral. Pengobatan herbal memiliki sejarah yang panjang dan telah digunakan oleh berbagai peradaban di seluruh dunia. Pengobatan herbal memiliki beberapa manfaat, antara lain: - Pengobatan herbal dapat membantu meningkatkan kesehatan secara holistik, yaitu dengan memperhatikan keseimbangan antara tubuh, pikiran, dan jiwa. - Pengobatan herbal dapat membantu mencegah atau mengatasi berbagai penyakit, baik yang ringan maupun yang kronis, dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh, memperbaiki fungsi organ, atau menetralkan racun. - Pengobatan herbal dapat memberikan efek samping yang lebih sedikit atau lebih ringan dibandingkan dengan obat-obatan kimia, karena lebih sesuai dengan kondisi tubuh yang alami. - Pengobatan herbal dapat lebih mudah diakses dan lebih terjangkau dibandingkan dengan obat-obatan kimia, kar...