Apa itu herpes pada anak?
Herpes pada anak-anak adalah infeksi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks (HSV). Virus ini bisa menyebabkan luka lepuh, biasanya di sekitar mulut dan bibir. Meskipun tidak berbahaya, herpes bisa membuat anak merasa tidak nyaman.
Penyebab
- Kontak langsung: Virus herpes menular melalui kontak langsung dengan luka lepuh atau cairan dari luka tersebut.
- Benda yang terkontaminasi: Virus juga bisa menempel pada benda-benda yang pernah bersentuhan dengan luka, seperti mainan atau peralatan makan.
Gejala
- Luka lepuh: Muncul lepuh-lepuh kecil yang berisi cairan bening atau kekuningan.
- Rasa sakit atau gatal: Daerah di sekitar lepuh bisa terasa sakit atau gatal.
- Demam ringan: Beberapa anak juga mengalami demam ringan.
Pengobatan
- Obat antivirus: Dokter bisa meresepkan obat antivirus untuk mempercepat penyembuhan dan mengurangi gejala.
- Perawatan luka: Jaga kebersihan luka agar tidak terinfeksi. Hindari memencet atau menggaruk lepuh.
Pencegahan
- Cuci tangan: Ajak anak untuk sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah bermain atau sebelum makan.
- Hindari kontak langsung: Anjurkan anak untuk tidak berbagi makanan, minuman, atau peralatan pribadi dengan orang yang sedang mengalami herpes.
- Jaga kebersihan: Bersihkan mainan dan peralatan makan anak secara teratur.
Kapan harus ke dokter?
Segera bawa anak ke dokter jika:
- Luka lepuh meluas atau semakin parah.
- Anak mengalami demam tinggi atau gejala lain yang mengkhawatirkan.
- Luka lepuh muncul di area mata atau genital.
Ingat: Herpes pada anak biasanya sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari hingga minggu. Namun, virus herpes akan tetap berada di dalam tubuh meskipun tidak aktif.
Informasi lebih lanjut:
Untuk informasi yang lebih lengkap dan terperinci, Anda bisa membaca artikel berikut:
- Ciputra Hospital:
https://ciputrahospital.com/apa-ada-herpes-pada-anak-kenali-gejalanya/ - Alodokter:
https://www.alodokter.com/lindungi-anak-anak-kita-dari-infeksi-virus-herpes
Disclaimer: Informasi ini bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi dengan dokter. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan anak Anda, segera konsultasikan dengan dokter.
Apakah ada pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?
0 Komentar